Rabu, 01 Maret 2017

MENGELOLA DOKUMEN TRANSAKSI

A.MENGIDENTIFIKASI DOKUMEN TRANSAKSI

   Setiap transaksi harus didukung dengan bukti transaksi. Tanpa adanya bukti transaksi tidak boleh dilakukan pencatatan.
 
    Menurut sumbernya, bukti transaksi ada dua macam, yaitu
 
    1. Bukti transaksi intern yaitu bukti transaksi yang dibuat oleh perusahaan sendiri,ex: memo

    2. Bukti transaksi ekstern yaitu buktu transaksi yang berasal dari luar perusahaan.

 Adapun bukti transaksi yang digunakan perusahaan, antara lainsbg berikut

a. Kuitansi adalah catatan untuk transaksi penerimaan dan pengeluaran sejumlah uang.


Bukti Transaksi


b. Faktur adalah bukti transaksi pembelian atau penjualan barang dagangan (secara kredit).
Contoh bentuk faktur:


faktur


c. Nota debit adalah bukti transaksi pengembalian barang yang sudah dibeli (retur pembelian). Nota debit dibuat oleh pihak pembelian.


nota debit


d. Nota kredit adalah bukti transaksi penerimaan kembali barang yang sudah dijual (retur penjualan). Nota kredit dibuat oleh penjual ketika barang yang dijual dikembalikan oleh pembeli.


nota kredit


e. Nota kontan adalah bukti pencatatan untuk transaksi pembelian barang secara tunai yang dibuat oleh penjual dan diberikan kepada pembeli.


nota kontan


f. Cek adalah surat perintah kepada bank untuk membayar sejumlah uang kepada pemegang cek. Cek dibuat oleh pihak yang mempunyai simpanan di bank tersebut.




Hasil gambar untuk gambar cek




g. Bukti memorial merupakan bukti transaksi intern dalam bentuk memo dari pejabat dalam perusahaan kepada bagian akuntansi, untuk mencatat suatu peristiwa atau keadaan yang sifatnya intern.
Contoh bukti memorial


memo

Tidak ada komentar:

Posting Komentar